bila mana hati cinta dunia
sukar dinyatakan hasrat sebenar
tujuan penghidupan ini bukanlah sekadar dunia semata
bukan hanya di bibir yang bicara
bicara kemungkaran dengan niat...
niat untuk apa? merasa neraka?
ahhhh....
sakitnya
kesakitan hati pada diri sendiri
yang menyatakan sayang
yang menzahirkan kasih
tapi perasaan yang bagaimana ini?
aduh...
aku dusta!
aku tipu!
aku sayang, sangat sayang
tapi dalam sayang itu aku jua benci
aku benci bila lidah terkelu
bila aku jadi bisu
tiada kata ku ungkapkan untuk menghalang
melarang pada yang batil menyeru kebaikan
cinta aku hanya untuk Allah
dan aku sangat mengharap balasan dariNya
balasan cinta dalam kehambaan
balasan cinta teragung
cinta hakiki
belum selesai aku mencintai
tidak puas aku ingin merasa
manisnya suasana kerinduan
indahnya panorama menikmati senja ini
aku tamak bukan?!
ya nikmat...
kurniaan nikmat yang sering aku khianati
aku mungkir pada janji
janjiku dalam taubatku
cintaku pada agamaku
perjuanganku dalam kehidupanku
meraih ketenangan dalam jihadku
mendidik hati untuk ikhlas
dalam muta'lim dan mu'allim
dalam tarbiyah aku sedar
aku cuma perlu satu
yakin......
iman dalam tarbiyah
menjadikan hati terasuh
untuk perjuangan yang satu
laailahaillallah
muhammadan abduhu wa rasuluh
kalimah toyyibah
aku ingin bertemu MU ya Allah...
namun aku tidak layak untuk menjadi kekasihMu
kerna jahilnya aku dalam hidupku
jahilnya aku tentang diriMu
jauhnya aku dari Mu
semoga rahmatMu untukku
murkaMu menjauhiku...
Ya Allah...ana bahat bakyawi
-hiba kau-
No comments:
Post a Comment